Toyota Motor tengah getol mengembangkan sebuah teknologi yakni driver assistance system yang terintegrasi dengan AI (artificial intelligence). Pengembangan teknologi mobil pintar Toyota tersebut ditargetkan oleh pihak Toyota bakal selesai hanya dalam kurun waktu 5 tahun.
Gill Pratt selaku CEO Toyota Research Institute (TRI) menjelaskan, teknologi AI begitu bermanfaat untuk meningkatkan keamanan dari sebuah kendaraan dengan cara mengantisipasi kecelakaan yang bisa terjadi saat mengemudi di jalanan.
Teknologi mobil untuk hindari kecelakaan berupa AI dari Toyota sangat bermanfaat untuk diaplikasikan pada kendaraan otonom maupun mobil tanpa sopir. Kabarnya, Toyota akan merogoh koceknya hingga USD 1 miliar untuk mengembangkan tekno
“Sebagian dari teknologi itu akan digunakan sebagai fitur keamanan kendaraan. Itu merupakan prioritas jangka pendek. Saya sangat percaya diri bahwa kami akan mengalami perkembangan signifikan dalam lima tahun ke depan.” Jelas Patt sebagaimana berita yang dikutip dari Reuters pada Rabu, 22 Juni 2016.
Teknologi mobil pintar Toyota tersebut memungkinkan kendaraan untuk bertindak, berfikir serta mengambil alih tugas pengemudi atas kontrol setir untuk melaksanakan maneuver yang dibutuhkan untuk menghindari terjadinya tabrakan.
Hal tersebut adalah bagian dari upaya Toyota yang cukup agresif untuk mewujudkan mobil otonom saat perhelatan Olimpiade pada tahun 2020 di Tokyo. Dengan teknologi driver assistance system sekarang ini memang telah banyak dipakai dengan menggunakan sensor gambar guna menghindari benturan dengan kendaraan yang lain serta pejalan kaki yang juga pada satu jalur.
Tetapi, teknologi mobil pintar masa depan yang telah dikembangan TRI ini dinilai sanggup menciptakan mobil yang dalam hal maneuver lebih responsif.
“Kecerdasan sebuah mobil yaitu bisa mengelak secara tiba-tiba. Pada dasarnya ini seperti malaikat pelindung yang mampu menekan gas, mengarahkan kemudi, menginjak rem, secara paralel dengan pengemudi, papar Pratt.
Pratt secara lebih lanjut juga menuturkan, bahwa suatu saat nanti tidak menutup kemungkinan jikaToyota akan menciptakan robot yang bisa menolong para orangtua. Hal tersebut juga merupakan bagian yang mereka eksplorasi saat di TRI.
Jika Ada Yang Kurang Mohon Dikoreksi di Kolom Komentar..
(Auto Approve)